Menjadi ayah adalah dambaan setiap pria yang sudah menikah. Namun, apakah semua pria tahu bagaimana menjadi seorang ayah yang baik? Pertama-tama tentunya anda harus membaca postingan saya yang berjudul “Persiapan Menjadi Seorang Ayah“. Nah, setelah anda mempersiapkan semuanya barulah anda kini siap menjadi ayah (tentunya kalau anak anda sudah lahir ya hehe). Menjadi ayah itu menyenangkan loh! Memang terlihat repot apalagi bagi ayah muda seperti saya. Namun, semua kelelahan dan kerepotan itu akan terbayar dengan tumbuh kembang bayi kita. Bayangkan, ketika belum punya anak, apa-apa cuma berdua. Tapi setelah punya baby, semua terasa begitu hidup karena ada aktivitas seru lain yang harus kita lakukan.
Buat para ayah, atau juga calon dimanapun anda berada. Saya akan memberikan beberapa tips untuk anda bagaimana sih menjadi ayah yang baik itu? Atau lebih tepatnya menurut istilah saya adalah ayah yang smart (cerdas). Tips apa sajakah itu? Yuk kita simak di bawah ini.
- Ketika bayi masih di dalam kandungan, seorang suami harus dituntut menjadi calon ayah yang smart. Selain menjadi suami siaga, anda pun bertugas sebagai asisten istri yang harus siap dalam segala kondisi. Anda harus smart dalam mengetahui seluruh aktivitas ibu hamil dan bayinya. Diantaranya adalah dengan selalu menemani istri ketika periksa ke bidan/dokter kandungan, membaca artikel/buku tentang perkembangan bayi di dalam rahim, menjaga asupan untuk ibu hamil supaya bayi yang dikandung anda tetap sehat dan tumbuh dengan normal, mempersiapkan semua persiapan untuk persalinan dan smart di dalam hal penanganan darurat ketika istri anda mau bersalin dan yang lainnya. Semuanya ini membutuhkan ilmu dan sikap sabar seorang suami loh! Suami yang baik gak akan pernah ngeluh dan galau dalam kondisi seperti ini. Justru sebaliknya, melakukan semua aktivitas itu dengan ringan dan penuh semangat. Itu semua kan demi kesehatan ibu hamil dan bayi kita kan? Lets think smart ^^
- Ketika bayi sudah lahir. Inilah awal mula bagi anda untuk memulai menjalankan peran sebagai the real father hehe. Sekarang ini anda harus mulai bersikap dewasa dalam segala hal, setidaknya saya pernah mengalami masa-masa galau tatkala saya menjadi seorang ayah untuk pertama kalinya. Dan ini semua harus disikapi dengan bijak. Carilah wawasan dari majalah, buku atau internet tentang seputar permasalahan bayi. Pokoknya, sebagai ayah anda harus berperan sangat aktif dalam tumbuh kembang anak anda. Kalau bisa sih jangan pernah merepotkan orang lain dalam mengurus bayi anda. Jadi anda dan pasangan akan berusaha mandiri dan tak mengandalkan orang tua, mertua apalagi tetangga hehe.
- Ketika anak sudah mulai beranjak besar. Dalam tahap usia ini, anak sudah mengerti apa yang diajarkan orang tuanya. Jadi berhati-hatilah dalam bersikap, karena semua sikap, gaya berbicara dan apapun itu yang dilakukan oleh orang tuanya, semuanya akan dicontoh dengan baik oleh anak Anda. So.. jadilah contoh yang baik untuk anak dan berusahalah menjadi sahabatnya. Anda akan merasakan menjadi Ayah yang sesungguhnya ketika Anda memahami peran Anda dan bermain dengan baik di dalamnya. Berikan perhatian khusus dan selalu berkomunikasi dengan anak dalam setiap kondisi. Sehingga anak pun akan merasa nyaman berada di samping Ayahnya.
- Ketika anak sudah dewasa dan mempunyai kehidupannya sendiri. Dalam kondisi ini sepertinya tugas seorang Ayah sudah selesai. Tapi tidak juga loh, walaupun kini Anda menjadi seorang Ayah dari seorang anak yang juga sudah menjadi seorang Ayah maka jangan sampai Anda melupakan tugas penting Anda sebagai ayah yang tetap harus memberikan bimbingan, arahan, nasihat, saran dan kritik positif untuk anak Anda tersebut sehingga walaupun dia sudah memiliki keluarga sendiri, dia pun akan bisa berhasil dan bahagia dalam menjalani kehidupannya seperti Anda.
Nah teman, menjadi Ayah memang gampang-gampang susah tapi niat baik kita yang selalu ingin memberikan yang terbaik untuk keluarga terkhusus untuk anak-anak kita, tentunya akan menjadikan kita semangat dong dalam belajar untuk menjadi Ayah yang cerdas dan bertanggung jawab.
Salam ya dari saya, untuk Anda para Ayah yang berbahagia 🙂
papapz
Postingan ini asmie simpan untuk calon suami [belum ada ding hik hik hik], agar dia bisa belajar menjadi ayah smart. 😀
hahaha.. iya asmie nanti kalau udah nikah dan punya suami suruh baca blog saya ya hehe
Para ayah akan suka baca tips di atas Kang 🙂
semoga 🙂